Indoberitanew – pria ini memiliki 249 anak. Namanya adalah Para Seca.
Dia merupakan seorang budak yang bekerja untuk seorang bangsawan Brazil bernama jaquim Jose the Oliviera tahun 1828.
Ketika ia tumbuh dewasa postur badannya sangat gagah sekali dan tingginya mencapai 2 meter lebih. Dan pada saat itu majikan pata melihat bahwa rupanya pata seca ini memiliki potensi untuk memiliki keturunan yang kuat seperti dirinya.
Akhirnya oleh sang majikan, pata seca ditugaskan untuk meniduri puluhan budak-budak wanita yang ada di perkebunan majikannya dan para budak-budak tersebut melahirkan banyak sekali keturunan yang juga nantinya dipekerjakan.
Tentu hal ini bukanlah pekerjaan yang mudah dilakukan oleh pata seca, karena bagaimana capek dan tersiksanya harus meniduri puluhan wanita dalam satu hari. Yang pastinya sangat capek, tidak hanya fisik namun mental juga kena.
Singkat cerita pada waktu itu jumlah budak yang dihasilkan dari keturunan pata seca ini sudah cukup banyak sekali, dan kala itu ia juga sudah benar-benar tidak tahan lagi dia akhirnya memutuskan untuk kabur melarikan diri dari rumah majikannya. Dan benar saja ia berhasil melarikan diri dan bergabung dengan sebuah komunitas yang begitu menentang perbudakan.
Pada waktu itu ketika bergabung dengan kelompok ini pata seca bersama orang-orang tersebut berhasil membebaskan banyak sekali budak-budak. Saat itu juga Pata Seca dan kelompoknya berhasil bertahan hingga tahun 1888 yang mana pada tahun tersebut di Brazil para budak diberikan kemerdekaan atau yang artinya perbudakan di Brazil dihapus.
Setelah perbudakan dihapus di Brazil pata seca ini kembali ke rumah majikannya untuk berkunjung. Di luar dugaan pata seca ini diperlakukan dengan sangat baik oleh mantan majikan.
Mantan majikannya juga berterima kasih kepada pak pata seca karena telah menghasilkan banyak keturunan budak yang bisa ia kerjakan di perkebunannya.
Sang mantan majikan ini juga memberikan sebidang tanah untuk pata seca tanah tersebut kemudian dimanfaatkan oleh pata seca untuk membangun perkebunan tebunya sendiri.
Saat itu pata seca melanjutkan hidupnya dengan damai bersama keluarga istri dan 9 anaknya. pata seca akhirnya bisa hidup bahagia bersama keluarganya dan pastinya dengan finansial yang cukup.
Pata seca menutup usia di umurnya yang ke-130 tahun tepat pada tanggal 13 Juni tahun 1958 dan berdasarkan sejarah penelitian perbudakan di Brazil tercatat pata seca ini teridentifikasi merupakan ayah biologis dari 249 anak dari ibu yang berbeda.
Demikianlah kisah singkat perjalanan hidup dari seorang budak bernama Pata Seca yang memiliki 249 anak.
Sumber : https://vt.tiktok.com/ZSLQwN9Yf/
Sumber foto : https://images.app.goo.gl/vLpsjDLxBUFKuJX46
