Dikukuhkan BSSN, Diskominfo Indramayu Siap Amankan Ruang Siber Pemerintahan

Indoberitanew | Indramayu.

Pemerintah Kabupaten Indramayu turut berperan aktif dalam memperkuat ketahanan siber nasional melalui penguatan Tim Tanggap Insiden Siber (TTIS) serta kolaborasi bersama Pentahelix. 

‎Komitmen tersebut ditunjukkan dengan kehadiran pada kegiatan Pengukuhan Bersama TTIS Sektor Administrasi Pemerintahan dan Pembangunan Manusia Tahap II Tahun 2025 yang diselenggarakan Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) di Aula dr. Roebiono Kertopati, Kantor BSSN Sawangan, Depok, pada Senin (27/10/2025).

‎Pada kegiatan tersebut, Pemerintah Kabupaten Indramayu diwakili oleh Plt. Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika, Atang Suwandi, didampingi Kepala Bidang Statistik dan Persandian, Kiky Nurhakiky, bersama 56 TTIS lainnya yang dikukuhkan pada tahap kedua tahun ini. 

‎Diketahui, pengukuhan ini menjadi bagian dari langkah nasional memperkuat keamanan ruang siber pada sektor pemerintahan dan pembangunan manusia yang hingga saat ini telah melibatkan 452 TTIS dari berbagai instansi di seluruh Indonesia.

‎Pemerintah Kabupaten Indramayu sendiri telah membentuk Tim Tanggap Insiden Keamanan Siber atau Indramayu CSIRT melalui Keputusan Bupati Indramayu Nomor 100.3.3.2/Kep.293/Diskominfo/2025. 

‎Indramayu CSIRT berperan dalam penanganan insiden siber, pemulihan sistem yang terdampak, penyampaian informasi keamanan kepada perangkat daerah, hingga penyusunan rekomendasi teknis untuk mencegah serangan siber. 

‎Pemkab Indramayu mendukung penuh arahan Presiden RI, Prabowo Subianto mengenai pentingnya ketangguhan dan kewaspadaan instansi pemerintah menghadapi dinamika ancaman digital. Pemerintah juga sejalan dengan kebijakan Kemenko Polhukam dan BSSN dalam mendorong percepatan pembentukan TTIS serta peningkatan sinergi lintas sektor. 

‎Menteri Koordinator Bidang Politik dan Keamanan RI, Jenderal TNI (Purn) Djamari Chaniago menegaskan, penguatan sinergi lintas sektor melalui pendekatan Pentahelix menjadi kunci utama. Kolaborasi ini melibatkan Pemerintah, Akademisi, Industri TIK, Media, serta Asosiasi dan Komunitas Siber untuk memperkuat kapasitas teknologi, literasi publik, serta dukungan pada penanganan insiden siber.

‎“Kita tidak bisa bekerja sendiri-sendiri. Semangat ‘Bersatu Kita Teguh’ menjadi kunci memperkuat pertahanan siber nasional. Dengan sinergi seluruh elemen Pentahelix, Indonesia akan mampu membangun sistem keamanan siber yang kuat, terintegrasi, dan tangguh. Kami yakin Indonesia mampu pulih lebih cepat dan bangkit lebih kuat menghadapi ancaman siber apa pun,” pungkasnya. 

‎Perlu diketahui, kelima unsur pemangku kepentingan memiliki peran strategis dalam membangun ekosistem keamanan siber nasional yang tangguh. Pemerintah bertindak sebagai regulator dan koordinator melalui kebijakan serta strategi yang terarah, sementara akademisi memperkuat riset dan mencetak SDM ahli sekaligus meningkatkan literasi publik. Industri TIK berkontribusi melalui inovasi dan dukungan teknologi, termasuk kolaborasi dengan sektor pertahanan dan keamanan. Media mengambil peranan penting dalam edukasi masyarakat dan penangkalan hoaks, sedangkan asosiasi dan komunitas siber menjadi mitra dalam penanggulangan hingga pemulihan insiden, sekaligus kekuatan cadangan dalam menghadapi ancaman siber.

‎Dalam pemaparannya, Dr. Bob Hasan selaku Ketua Badan Legislasi DPR RI menjelaskan, keamanan siber menjadi faktor strategis karena berkaitan langsung dengan kedaulatan negara, stabilitas ekonomi, keamanan nasional, serta keberlanjutan pelayanan publik. 

‎“RUU Keamanan dan Ketahanan Siber disusun untuk memperkuat regulasi, kolaborasi lintas sektor, serta peningkatan kapasitas SDM dan infrastruktur kritikal demi kepentingan negara,” ujarnya. 

‎Senada dengan itu, Pemkab Indramayu berkomitmen pembentukan Indramayu CSIRT ini merupakan bagian dari upaya meningkatkan kesiapsiagaan dalam menghadapi ancaman siber, mempercepat respons terhadap insiden, serta memastikan pelayanan publik tetap terlindungi dan berjalan optimal. (Red.)

Adm1n

Adm1n

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *